Sana Sini News

Sana Sini News - Siapa sangka, sebuah pertemuan dengan pelatih Jose Mourinho pada fase pra musim menjadi tonggak bagi kebangkitan seorang Kaka. Hal ini diungkapkan dengan jujur oleh Kaka sekaligus untuk menampik rumor bahwa Mourinho ingin membuangnya.

Kaka datang dari AC Milan ke Real Madrid dengan status pemain bintang. Sayang selama dua musim pertama dijalaninya dengan tidak bagus karena lebih banyak berkutat dengan cedera. Pasca kedatangan Mourinho, banyak rumor yang menyebut Kaka akan dilepas, namun hal itu ditampik olehnya.

“Setelah laga melawan Villareal, Mourinho duduk bersama saya dan bertanya apa yang ingin saya lakukan. Dia mengatakan menyukai saya, tetapi bila saya ingin pergi, maka dia akan membantu saya keluar, dia tidak ingin pemain yang tidak gembira,” ujar Kaka seperti diwartakan TribalFootball, Kamis (9/11/2011).

“Tidak benar bila dikatakan Mourinho ingin saya keluar. Saya mengatakan,’Saya tidak ingin meninggalkan Madrid’. Saya kemudian berbicara dengan Florentino Perez yang mengatakan dia telah berbincang dengan pelatih dan dia ingin saya tinggal, mereka tidak ingin menjual dan saya harus bersabar dan tenang,” tambahnya.

Kaka sendiri kini telah menunjukkan hasil dari kesabarannya dalam menghadapi cedera dan berjuang bermain di tim arahan pelatih Jose Mourinho. Setelah menjalani laga pra musim yang bagus, kini dirinya kerap dipasang sebagai starter.

“Saya mengucapkan terimakasih atas pertemua tersebut. Percakapan dengan Mourinho sangatlah menentukan, karena bila dia mengatakan tidak tertarik pada saya, maka saya telah pergi. Terkait dengan ini, hal tersebut adalah sebuah tantangan, motivasi, karena selama dua tahun hal itu seperti tidak ada bagi saya,” paparnya panjang lebar.

Kaka yang di musim ini telah tampil 13 kali dengan mencetak empat gol menjelaskan perkembangannya dengan mengatakan,” Saya tampil dalam laga pra musim, saya mulai merasa membaik. Sebelumnya saya berada dalam kondisi sakit dan kini saya memberikan penampilan yang bagus.”